Pengurus putri pondok pesantren
Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo Kota Banjar Jawa Barat resmi dilantik pada
Kamis malam, 18/7.
Acara serah terima jabatan dan
pelantikan pengurus putri periode 2019/2020
ini dihadiri oleh segenap pengasuh dan ratusan santri putri. Dalam
sambutannya, Romo KH Munawir Abdurrahim
menyampaikan hadist Nabi Muhammad SAW "Apabila ummatku berkumpul lebih dari
tiga orang maka harus ada pemimpinnya.
Nah santri putri lebih dari tiga orang. Maka wajib harus ada pemimpin
diantara kalian," paparnya.
Menurutnya, acara yang digelar
pada malam Jum'at ini merupakan acara yang istimewa. Karena hari Jum'at
merupakan hati istimewa bagi umat islam. Dan umat islam mempunyai kitab suci
sepanjang zaman yaitu Al-Qur'an. Dengannya, seluruh manusia berpedoman.
Selain Al-Qur'an yaitu sunnah
Nabi SAW kemudian ada ijma dan ada qiyas. Dan qiyas inilah yang digunakan oleh
para pengurus untuk menentukan dan memecahkan permasalahan untuk mencapai
ketertiban dan kenyamanan santri.
Beliau juga mengingatkan akan
tiga pilar santri Al-Azhar yaitu sregep sholat berjama'ah, sregep nderes
Al-Qur'an, sregep ngaji lan sekolah (rajin sholat berjama'ah, rajin membaca
Al-Qur'an, rajin ngaji dan sekolah.
"Kamu lakukan tiga pilar
santri Al-Azhar, nanti saat kamu telah mukim maka Allah akan mencukupi
kebutuhanmu. Semuanya alloh mudahkan
kalau kamu semua rajin dan ikhlas dalam belajat dipesantren ini,"
tegasnya.
Abah haji, sapaan akrab Romo KH
Munawir mengingatkan kepada seluruh
santri untuk rajin dan semangat dalam menjalankan ngaji serta aktivitas belajar
dipondok pesantren.
Tak hanya itu, sebelum mengucapkan ikrar pelantikan, beliau
mengingatkan dan memberikan semangat kepada kepengurusan baru untuk selalu
memberikan uswatun hasanah bagi seluruh santri.
Dan pengurus harus menjadi yang terdepan dalam hal kebaikan.
"Sebelum berjamaah, pengurus harus siap dulu. Pengurus harus
tanggap dan semangat berbagai kegiatan," ungkapnya.
Beliau mengucapkan terimakasih
kepada kepengurusan sebelumnya yang telah mengabdi dan menyumbangkan tenaganya.
Beliaupun mengatakan bahwa barangsiapa berbuat kebaikan sebesar biji jarahpun
maka akan mendapatkan hasilnya begitupun sebaliknya. Semoga bisa lebih baik dan leboh baik lagi.
Acara ditutup dengan doa oleh
pengasuh putri, Nyai Mus'idah
Abdurrohim.
(Aisyah/Bad’ul/Al Azhar
Media)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar