18 November 2019

PCNU Kota Banjar Membangun Militansi Kader dengan MKNU

Banjar, Al-Azhar Media
Sebagai organisasi keagamaan dan kemasyarakatan, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Banjar terus berupaya melakukan pembenahan internal melalui kerja-kerja organisasi dan kaderisasi, salah satunya dengan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU), yang dilaksanakan di Aula STAIMA Kota Banjar, pada Sabtu-Minggu, (17-18/11/2019).

Acara yang digelar selama dua hari tersebut, mengambil tema, "Memperkuat Amaliyah, Fikrah dan Harakah Kader Nahdlatul Ulama", dan dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari berbagai kalangan, diantaranya para Kyai Ketua Majelis Wakil Cabang se-Kota Banjar, para Anggota DPRD Kota Banjar dan politisi yang lainnya, para Komisioner Bawaslu dan Komisioner KPU, Staff Ahli Kementrian Desa, Staff Ahli Walikota Banjar, peserta yang menjadi delegasi Badan Otonom NU, seperti dari Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU, IPPNU dan organisasi kemahasiswaan yang satu perjuangan dengan NU, yaitu PMII, serta para simpatisan NU, warga desa, dan lain-lain.

Menurut ketua pelaksana, Kyai Ngadimin, mengatakan, MKNU merupakan ajang silaturrahim warga Nahdlatul Ulama dan menjadi media konsolidasi organisasi dan kaderisasi.

"Saya bersyukur acara MKNU ini bisa terlaksana meskipun dengan segala keterbatasan dan kekurangan. Dengan MKNU ini, warga NU bisa bersaling sapa, belajar, agar kader NU paham dan yakin bahwa berorganisasi di NU merupakan pilihan yang benar dan menjadi kader NU yang loyal dan militan," katanya.

Di tempat yang sama, Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Banjar, Kyai Haji Supriyana, mengatakan, (MKNU) merupakan sebuah terobosan baru, sebagai upaya dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama untuk membuka nalar dan membangun arah gerak pengurus NU.
Menurutnya, pada hasil Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang Jawa Timur, MKNU telah menjadi wadah  kaderisasi Nahdlatul Ulama dan prasyarat menjadi Pengurus NU.
"Dengan adanya MKNU, ini bagus sekali untuk membangun kualitas pengurus NU, membuka nalar dan membangun arah gerak pengurus NU. Saya berharap, MKNU ini bisa dilaksanakan di setiap kecamatan," ungkapnya.

(Azi M. Iqbal/Alazharmedia/20/11/2019)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar