Menjelang akhir semester ganjil
tahun ajaran 2019/2020, Madrasah Diniyah Wustho dan Madrasah Diniyah Ulya
Al-Azhar baik santri putra ataupun putri mengadakan uji koreksian kitab santri
sebagai salah satu persyaratan untuk dapat mengikuti UAS Smeseter ganjil tahun
ajaran 2019/2020. (24/11)
Dikutip dari Mudir Madrasah
Diniyah Wustho putra Al-Azhar Gus AB. Syafiq, beliau mengungkapkan bahwa”Koreksian
kitab difungsikan untuk mengukur tingkat efektifitas keberhasilan selama
pembelajaran berlangsung di semester ganji, koreksian kitab ini dilakukan kepada
semua mata pelajaran di Madrasah diniyah Al-azhar baik Wustho atau Ulya, santri
yang sudah memenuhi catatan kitab dan berhasil sampai pada batas yang
ditentukan oleh panitia UAS”.
Senada dengan ungkapan Gus AB.
Syafiq, Mudir Madrasah Diniyah Ulya Al-Azhar Gus M. Basiturrijal, mengatakan
bahwa”Uji koreksian kitab ini dijadikan sebagai proses pembelajaran santri untuk
dapat terus naik ke jenjang yang lebih tinggi sekaligus sebagai nilai tambah
bagi dewan asatidz dalam hal evaluasi belajar santri untuk kedepannya”.
Santri putra dan putri Pondok
Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo Kota Banjar sangat antusias dan
bersemangat dalam mengikuti uji koreksi kitab walaupun harus bersusah payah
melengkapi kitab (nembel kitab) jika tidak tam atau memenuhi
batas catatan kitab yang ditentukan oleh panitia UAS Semester ganji tahun ajaran
2019/2020.
Mudir Madrasah diniyah Wustho
Putri Gus M. Nailul Azmi, mengungkapkan bahwa”Pelaksanaan ujian akhir semester
akan dilaksanakan pada awal bulan Desember tepatnya tanggal 1 s.d 8 desember
2019 sedangkan untuk ujian praktek akan dilaksanakan pada tanggal 9 s.d 11
Desember 2019, untuk pembagian raport madrasah diniyah akan dilaksanakan pada
tanggal 21 Desember 2019 sesuai dengan hasil musyawarah dewan asatidz dan
panitia UAS Semester ganjil tahun ajaran 2019/2020”.
Bad’ul Hilmi A/Alazharmedia/24/11/2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar