Al Azhar Media | Rabu, 01 Mei 2019
Citangkolo – Memperingati
seratus hari wafatnya KH. Muslih Abdurrohim keluarga besar Ponpes Miftahul Huda
Al Azhar gelar tahlil dan do’a Bersama pada hari Rabu, (03/05/19) malam. Tahlil
dan do’a Bersama ini bertempat di Ndalem Abah Muslih Abdurrohim.
Keluarga mengundang
kepada seluruh masyarakat, para simpatisan dan para alumni Ponpes Al Azhar
untuk dapat hadir pada acara tersebut. Khusus bagi alumni yang berhalangan
hadir, keluarga meminta untuk tetap mendo’akan KH. Muslih Abdurrohim.
Menurut kang Nur
Hidayat, Abah Muslih adalah sosok ulama’ yang kharismatik, ulama’ yang terkenal
tegas dan penyayang. Bagi para santri beliau adalah “sang malaikat subuh”, keistiqomahannya
membangunkan santri di waktu subuh dan tidak mengenal Lelah adalah hal yang
patut dicontoh oleh kita selaku santrinya.
Abah Muslih
Wafat pada hari Jum’at, (25/01/19). Abah muslih menghembuskan nafas terakhirnya
di Patorman Medical
Center (PMC) kota
banjar setelah mendapat perawatan akibat sakit yang dialaminya. Abah Muslih di istirahatkan
dipemakaman Komplek Al Azhar, beliau di Istirahatkan bersandingan dengan makam
ayahnya, Simbah KH. Abdurrohim.
“kita selaku
santrinya sudah seharusnya ikut mendo’akan Abah Muslih agar kita semua mendapat
berkah dari beliau dan Abah Muslih diberikan limpahan Nikmat dialam kubur, Amiin”.
Amirul Mukminin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar